Selasa, 09 Agustus 2011

TENTANG PENULIS

nice to know you guys ;)

seperti gadis lain, bukan gadis keturunan berdarah biru. Saya Yuliana Fitri anak dari bapak Morel, saya lebih suka mengenal diri dengan nama Yulia Morel. kalian bisa panggil saya Yulia atau Yaya ;)
Saat ini saya sedang kuliah di Institut Seni Indonesia dan mengambil Jurusan Teater dan sebelumnya saya sekolah di SMK Pariwisata dengan mengambil Jurusan Tata Kecantikan.

~bukan hanya curahan hati, rangkaian kata dari dunia khayalku. tidak nyata namun terasa.
THX UDAH PANTENGIN BLOG INI, SELAMAT MEMBACA :)



IMPIAN YANG TERSISA



Jalan ini terlalu terang untuk di lalui
Terlalu mulia untuk di tempuhi
Sesaat mata terjaga menatap arah yang lurus yang mendamaikan
Tapi tertutup lagi oleh gersang yang menghampiri pagi ini..

Tapi gemerlap malam menggoda..
Sinarannya seakan2 tiada hari esok yang panjang.
Indahnya mengaburkan alam yang lebih nyata untuk di nikmati..
Sehingga aroma harum membius berjuta akal yang sehat menjadi kelabu..
tiada berkutik...

Hati masih bersuara, mata masih terjaga, tapi kaki enggan untuk melangkah..
Kesunyian hari ini akan menjadi kegelapan esok hari..
Tiada langkah yang menjanjikan, tiada cahaya yang menerangi..
Hanya lentera yang menunggu angin yang akan mengubah telaga jernih menjadi gurun yang gersang..

Semua disadari, tapi tergoda lagi..
Semua di milliki, tapi pergi lagi..
Semua di pelajari, tapi tiada yang terjalani..
Semua di pahami, tapi hanya sekedar di pahami..
Tiada arti..
Semua ingin dikuasai, seakan dunia tiada penghuni.
Semua ingin dimiliki, seakan lupa bahwa dirinyapun sebenarnya tak pernah dia memiliki..
Aku mulai menyadari bahwa diri ini cuma sekedar pinjaman dariNYA di dunia ini..

Kamis, 23 Juni 2011

POHON TUA

Dia pohon tua....
Berdiri kokoh di bantaran sungai yang jernih. Pantulan cahaya senja membawa indah aroma hijau daunmu. Riak lembut sungai membawa anganku yang tak inginkan jauh darimu. Akarmu yang kekar sangat nyaman kubersandar yang membawaku tertidur dengan indahnya mimpi yang kau tuliskan di hatiku.

Dia pohon tua....
Tak pernah kau hiraukan panas dan hujan yang menyirammu. Tak setetespun keringatmu yang terbuang sia2. Asalkan kami yang berlindung dibawahmu tak terbasahi.Asalkan cerah esok pagi kami yang masih terbentang panjang.

Dan aku hanya seekor burung kecil yang manja....
Berteteh di dahan tuamu. Memakan buah2an Hasil kerja kerasmu. Berselimut daun hijaumu yang mulai berjatuhan. meminum manisan yang yang menetes dari akarmu. Namun kau tiada mengeluh, sadikit tak pernah mengeluh.

Senja hampir berlalu....
Sudah hampir setengah usiamu melindungiku. Selama itu tiada setetes airpun kutawari untukmu,untuk membalas madu yang kau berikan untukku.

***
Kakipun mulai melangkah, menatap bintang menabur mimpi, menatap jauh menyeberangi lautan. Meninggalkanmu dengan seribu harapan. berharap esok siang adalah waktu untuk membalas budi baikmu, Esok adalah cahaya yang saatnya kau yang bersandar di pundakku, esok adalah hari yang tenang buatmu.

Baru setapak ku menginjakan kaki di pulau ini.Baru sesaat ku mendapati celah menuju cahaya buat membalas pengorbananmu. Baru selangkah ku maju menggapai mimpimu. Terhembus berita yang membuat malamku kelam.....
entah dari mana....?
entah dari siapa....?
entah ini akhir dari mimpiku..?
ku mendengar engkau telah PERGi....
Pohon tua tempatku berlindung tlah roboh...
Pohon tua yang yang sangat ku cintai tlah tiada..

Inginku memangkumu..,menatahmu..,m
elindungimu...,
tapi ku hanya seekor burung kecil yang terdampas di pulau seberang sana.

Tiada lg senyummu....
Tiada lg waktu untuk menyapamu...
Tiada lg....,
Oh....,tlalu banyak yang tlah tiada....,
sungguh banyak yang terlewati....,sehingga meneteskan air mataku...,tiada terhenti....,sampai saat ku bisa bertemu kamu lagi...,sampai waktu yang ku tak tau kapankan waktu berhenti.


Dalam merenung ku ucapkan maaf untukmu..
Dalam kesunyian ku ucapkan trima kasih untukmu..
Dalam Tangis ku ucapkan slamat istirahat..... Ayah....

07012006..

;;

By :
Free Blog Templates